Isabella Roberts is an British expert in AI, democracy, and citizen participation, with extensive experience leading projects that bridge technology and governance. She was Project Lead at the Web Science Institute, University of Southampton, where she established the world’s first deliberative technology incubator to enhance democratic engagement through human-centred design. Isabella holds an MSc in Digital Politics and Sustainable Development from Northeastern University London, where she explored the intersection of collective intelligence and democracy. She is also a qualified chartered accountant (ACA) and holds a First-Class BSc in Accounting and Finance from Durham University. Her work includes evaluating the UK’s first Citizens’ Jury in a museum setting and hosting the ongoing AI & Democracy webinar series. With a background spanning tech startups, finance, and academia, Isabella brings a multidisciplinary perspective to contemporary discussions on ethical technology, participatory governance, and social change, making her a leading voice in rethinking democracy in the digital age.
Isabella Roberts adalah seorang pakar asal Inggris di bidang kecerdasan buatan (AI), demokrasi, dan partisipasi warga, dengan pengalaman luas dalam memimpin berbagai proyek yang menjembatani teknologi dan tata kelola pemerintahan. Ia pernah menjabat sebagai Project Lead di Web Science Institute, University of Southampton, di mana ia mendirikan inkubator teknologi deliberatif pertama di dunia untuk memperkuat keterlibatan demokratis melalui desain yang berpusat pada manusia. Isabella meraih gelar MSc di bidang Digital Politics and Sustainable Development dari Northeastern University London, dengan fokus pada persinggungan antara kecerdasan kolektif dan demokrasi. Ia juga merupakan akuntan chartered (ACA) dan lulusan First-Class BSc di bidang Accounting and Finance dari Durham University. Karyanya mencakup evaluasi Citizens’ Jury pertama di Inggris yang diselenggarakan di museum, serta menjadi pembawa acara serial webinar AI & Democracy yang masih berlangsung. Dengan latar belakang di startup teknologi, keuangan, dan dunia akademis, Isabella menghadirkan perspektif multidisipliner dalam diskusi kontemporer mengenai teknologi etis, tata kelola partisipatif, dan perubahan sosial, menjadikannya salah satu suara terkemuka dalam merumuskan ulang konsep demokrasi di era digital.















































