Didiet Maulana is an Indonesian fashion designer. After spending eleven years in the television and retail industries, he launched his own fashion line in 2011, called IKAT Indonesia by Didiet Maulana. Through IKAT Indonesia, Didiet expresses his passion for Nusantara textiles and has created a platform to introduce traditional Indonesian fabrics to younger generations, encouraging them to appreciate their culture. Didiet has received numerous accolades, including being a Nominee for Creative Industries Leader 2012 by Seputar Indonesia, Official Fashion Designer for Puteri Indonesia 2012, Speaker for ASEAN Indian Textiles 2017 in Gujarat, and Official Fashion Designer for APEC 2013. He has collaborated with TUMI on merchandise for the Grammy Awards 2016, represented Indonesia as a panelist at the World Islamic Economic Forum 2016, and was named Nikon Indonesia Icon 2017. In 2024, he will design the uniforms for Indonesia's contingent at the 2024 Paralympics in Paris. As an entrepreneurial educator, he founded a platform called Jadi Gini Belajar Bersama (JGBB) to share insights about entrepreneurship. Didiet is a graduate of the Architecture program at Universitas Katolik Parahyangan in Bandung.
Didiet Maulana adalah seorang perancang busana Indonesia. Setelah sempat berkarier di dunia televisi dan retail selama sebelas tahun, Didiet akhirnya memilih jalan untuk memulai fashion line-nya sendiri pada 2011, dengan nama IKAT Indonesia by Didiet Maulana. Melalui IKAT Indonesia, Didiet bisa menyalurkan semangat dan kebanggaannya terhadap wastra Nusantara. Ia juga membentuk wadah yang membantunya memperkenalkan kain-kain tradisional Indonesia kepada generasi muda dan merangkul mereka untuk lebih mencintai budaya negeri sendiri. Didiet telah menerima berbagai apresiasi dan penghargaan, di antaranya, Nominee of Creative Industries Leader 2012 oleh Seputar Indonesia, Official Fashion Designer Puteri Indonesia 2012, Pembicara untuk Asean Indian Textiles 2017 in Gujarat, Official Fashion Designer untuk APEC 2013. Ia juga pernah kolaborasi dengan TUMI untuk mendesain merchandise tas untuk Grammy Awards 2016, mewakili Indonesia di World Islamic Economic Forum 2016, dan dinobatkan sebagai Nikon Indonesia Icon 2017, Pada tahun 2024 menjadi desainer yang dipercaya merancang sergam kontingen Indonesia di ajang Paralympic 2024 di Paris. Sebagai edukator wirausaha, ia membuat satu platform bernama Jadi Gini Belajar Bersama (JGBB) dimana ia bisa berbagi lebih banyak dan lebih jauh mengenai dunia kewirausahaan.