Conchita Blanco

Conchita Blanco is a Balinese architect and designer, and the founder of Blancostudio. The granddaughter of Spanish painter Don Antonio Blanco and Balinese dancer Ni Rondji, Conchita spent her early childhood in Bali before moving to Australia. In 2014, she graduated from the University of Melbourne with a Bachelor’s in Environments and a Master’s in Architecture. After a decade in Australia, she returned to Indonesia in 2015, joining Andra Matin and contributing to hospitality and commercial projects, as well as art installations for the Venice Biennale Architettura. She later became creative director and principal designer at Kalpa Taru, a custom woodworking atelier in Bali, where she honed her expertise in Indonesian craftsmanship and sustainable tropical hardwoods.

Conchita Blanco adalah arsitek dan desainer asal Bali, sekaligus pendiri Blancostudio. Cucu dari pelukis Spanyol Don Antonio Blanco dan penari Bali Ni Rondji ini menghabiskan masa kecilnya di Bali sebelum pindah ke Australia. Pada tahun 2014, ia lulus dari University of Melbourne dengan gelar Sarjana Environments dan Magister Arsitektur. Setelah satu dekade di Australia, ia kembali ke Indonesia pada 2015 dan bergabung dengan Andra Matin, berkontribusi dalam berbagai proyek perhotelan, komersial, serta instalasi seni untuk Venice Biennale Architettura. Ia kemudian menjabat sebagai direktur kreatif dan desainer utama di Kalpa Taru, sebuah atelier pengerjaan kayu kustom di Bali, tempat ia mengasah keahliannya dalam kerajinan tangan Indonesia dan penggunaan kayu tropis berkelanjutan.