Eko Krisna is a documentary filmmaker involved in directing, filmmaking, and editing environmental, wildlife, indigenous peoples, social, and human rights films. He began making documentaries with the aim of creating films for change, protecting the Indonesian environment, and promoting social justice. Gekko Studio, from 2012 to 2017, was his first base for learning and producing documentaries. He later joined the Indonesia Nature Film Society (INFIS) and Rekam Nusantara from 2017 to 2021. With deep knowledge of Indonesian nature and culture, he also trains indigenous youth to produce videos as campaign media, including the GeostroyCamp programme with the People Planet Project. He is now part of MATATA (Mata Nusantara), building audio-visual archives of Indigenous Peoples' knowledge to strengthen visibility and preserve local wisdom.
Eko Krisna adalah pembuat film dokumenter yang aktif dalam penyutradaraan, produksi, dan penyuntingan film bertema lingkungan, satwa liar, masyarakat adat, sosial, serta hak asasi manusia. Ia mulai membuat film dokumenter dengan tujuan menghadirkan karya yang mendorong perubahan, melindungi lingkungan Indonesia, dan memperjuangkan keadilan sosial. Dari tahun 2012 hingga 2017, Gekko Studio menjadi tempat awalnya belajar sekaligus memproduksi film dokumenter. Setelah itu, ia bergabung dengan Indonesia Nature Film Society (INFIS) dan Rekam Nusantara pada periode 2017 hingga 2021. Berbekal pengetahuan yang luas tentang alam dan budaya Indonesia, Eko juga melatih para pemuda adat untuk membuat video sebagai media kampanye, termasuk melalui program GeostroyCamp bersama People Planet Project. Kini, ia menjadi bagian dari MATATA (Mata Nusantara), yang berfokus pada pembangunan arsip audio-visual pengetahuan masyarakat adat guna memperkuat visibilitas dan menjaga kelestarian kearifan lokal.